Dari kamus besar bahasa indonesia, saya menemukan arti dari kata merdeka itu sendiri. Merdeka adalah bebas ( dari perhambaan, penjajahan, dan sebagainya ), berdiri sendiri. Tidak terkena atau lepas dari tuntutan. Tidak terikat, tidak bergantung kepada orang atau pihak tertentu, leluasa.
Lalu apa itu arti Memerdekakan.
Dari sumber yang sama, Memerdekakan adalah menjadikan merdeka, membebaskan diri, melepaskan diri dari penjajahan dan sebagainya, memberikan kebebasan.
Ini masih bulan agustus dan masih terasa euforia semangat kemerdekan bagi kami yang tinggal di Indonesia. Di beberapa tempat masih ada ornament-ornament kemerdekaan, entah itu bendera, banner, manequin yang di dandani baju merah dan putih, bahkan sampai diskon di beberapa tempat makan dan tempat perbelanjaan dalam rangka hari raya kemerdekaan Indonesia.
Ada sesuatu yang menggelitik hati saya untuk saya mencorat-coret buku kecil saya yang sering saya bawa kemanapun saya pergi. Disana saya menulis satu kalimat MENCINTAI DENGAN MERDEKA. Entah apa yang membuat saya ingin menulis itu hanya saja saya rasa ini perlu.
Saya bukanlah orang yang banyak sekali mengalami jatuh dan diterbangkan lagi oleh cinta, saya bukan orang yang memiliki banyak mantan sampai bisa masuk ke dalam orang dengan koleksi mantan terbanyak. Seumur saya hidup saya hanya baru menjalin hubungan special tidak lebih dari 10 jari kalian haha. Saya termasuk orang yang cepat melupakan yang sudah-sudah. Sebenarnya bukan melupakan hanya saja segera memasukannya kedalam kotak kenangan. Saya lebih senang mentap hari esok, daripada menangisi hari ini. Mungkin diantara kalian akan berkata begini, halah kamu pasti cama ngomong gitu biar orang tau kamu kuat, pencitraan, bla bla bla.
Begini saya luruskan. Hari ini adalah untuk hari ini, besok punya ceritanya sendiri lagi, kamu tidak akan bisa menjalani hari esok dengan enak saat kamu masih teringat hari ini dan hari yang sudah lalu. Benar?
Banyak anak muda di zaman sekarang yang membuat dirinya sendiri yang terbelenggu dalam kenangan masa lalu, dengan alibi mereka "gue orangnya susah move on", "kenapa dia masih terus terbayang-bayang sih?", "dia yang terbaiklah pokoknya!".
Berhentilah berpikir kalau hanya dia manusia terbaik di dunia ini. Manusia terus bereproduksi, Tuhan pun tak pelit memberi keturunan, dan dunia ini terlalu luas untuk kau tangisi satu orang ini. Berdirilah dan mencari, kau akan temukan jika kau mencari. Berhentilah mengasihani dirimu sendiri karena orang yang membuatmu seperti ini tidak akan mengasihanimu, bahkan waktupun takan kasihan denganmu, ia terus bergulir dan terus bergulir sampai-sampai kau lupa, sebentar lagi sudah Natal dan ini natal kesekian kamu masih memikirkannya.
Saya sempat menulis di akun facebook saya, "kenapa facebook mempunyai suatu fitur yang mereka beri nama on this day? oh mungkin facebook ingin mengingatkan setiap penggunanya tentang kenangan. Kenangan itu indah. Jangan marah kepadanya, berterima kasilah kepadanya. Sesekali bolehlah kau tengok dia". Saya sangat sering membuka fitur itu bahkan setiap hari. Saya hanya ingin mengenang semua hal indah yang pernah saya lewati dihari itu, yang sengaja saya bagi disana. Saya punya buku kecil yang selalu saya coret coret tidak jelas, hanya untuk menuangkan isi kepala saya disana, di akhir saya menulis saya memberi tanggal dan menulis di tempat mana saya menulisnya. Handphone saya penuh dengan notes-notes, foto, video sesekali saya buka, hanya untuk mengenang semua yang manis yang tidak mungkin untuk diulang lagi.
Kamu akan merindukan semua hal yang sudah lewat, tapi tidak untuk membuat dirimu menjadi tahanan kenangan itu.
Untuk setiap hati yang masih terikat dengan kenangan, lepaskanlah dirimu. Buatlah harimu indah karena hidupmu hanya sekali, bukan?
Berhentilah kalian mencari tau semua hal tentang dia, karena semua itu percuma, ia takan kembali kepadamu kecuali kamu dan dia memang sudah ditakdirkan, tapi apa iya kamu tau takdirmu sendiri?
Belajarlah sekarang untuk mencintai dirimu sendiri, karena jika bukan kamu yang mencintai dirimu sendiri lalu siapa lagi? dunia tidak akan mencintaimu dengan tulus seperti dirimu sendiri mencintainya dan juga Tuhanmu mencintaimu.
Hidupi mimpimu! mungkin mimpimu terlalu tinggi, tidak mengapa, mimpi itu akan selalu menjadi angan-angan di siang bolong. Berusaha! itu kuncinya. Setidaknya kamu berjalan maju kedepan. Semua orang di dunia ini sukses karena mimpi.
Keluar dari zona nyamanmu! kau akan melihat banyak hal indaag yang tidak kamu temui di situ.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar